 |
| Salah satu kegiatan Beswan Djarum Plus via Fb Dona Setiani |
“Luar biasa fantastis, yes yes yes, beswan-beswan djarum yes!”
Unibkita.com || Itulah jargon yang dikenalkan kepada para penerima Djarum Beasiswa Plus, atau bahasa keren nya “Beswan Djarum”. Sama seperti kata-kata pada jargon tersebut, menjadi beswan djarum itu merupakan pengalaman yang sungguh luar biasa fantastis dan suatu kesyukuran tersendiri.
Karena disini kami bukan hanya mendapatkan beasiswa dalam bentuk dana beasiswa selama satu tahun, tetapi juga berkesempatan untuk mengeyam pelatihan softskills seperti Nation Building, Character Building, Leadership Development, Competition Challenges dan sebagainya di kota-kota yang berbeda-beda. Dimana semua pelatihan tersebut dapat berguna untuk menyongsong masa depan yang lebih baik. Dengan mengikuti rangkaian acara Djarum Beasiswa Plus ini, kami juga dilatih untuk menyerasikan antara pencapaian akademik (hard skills) yang diperoleh di kampus dengan berbagai ketrampilan agar para Beswan Djarum dikemudian hari menjadi manusia yang cakap intelegensia dan emosional. Dan amazing nya adalah kita bisa nambah link, berkenalan dengan mahasiswa-mahasiswa dari seluruh Indonesia.
Tips Lolos Djarum Beasiswa Plus :
1. Pertama yang harus dilakukan adalah kuatkan niat dan tekad diawal. Karena biasanya ini yang akan sangat mempengaruhi perjalanan kita melewati tahap demi tahap seleksi, seberapa gigih kita. Harus tahan banting oleh rayuan mendaftar beasiswa lain yang duluan dibuka pendaftarannya. Dan harus kuat dengan segala konsekuensi apabila tidak lolos beasiswa djarum sedangkan beasiswa lainnya sudah tutup pendaftaran.
2. Kalau langkah pertama sudah oke, barulah masuk ke tahap menyiapkan berkas administrasi dan mengisi formulir secara online. Disini kamu jangan sampai melewatkan satu persyaratan pun, karena para penyeleksi lumayan jeli melihat berkas yang lengkap dan tidak. Setelah semua persyaratan lengkap, masukkan ke dalam amplop dan kirimkan ke alamat kantor djarum sesuai petunjuk (biasanya ada di wbsite resmi Djarum Beasiswa Plus atau tertera pada formulir pendaftaran online).
3. Kemudian jika kamu lolos tahap administrasi, kamu akan ikut ke tahap selanjutnya, yaitu tahap tes tertulis yang terdiri dari tes potensi akademik dan psikotest. Nah disini, kamu harus menyiapkan diri sebelum test, baik itu persiapan mental maupun belajar soal-soal TPA dan psikotest. Untuk TPA, soalnya tidak jauh beda dengan soal-soal ketika SBMPTN (pengalaman.. hehe) hanya ditambah soal pengetahuan umum saja. Dalam pengerjaannya, kamu harus pintar memanfaatkan waktu. Kerjakan soal yang mudah menurut kamu, jika sulit langsung lewatkan dan berganti ke nomor soal yang lain. Jangan buang waktu hanya berkutat mengerjakan soal yang sulit tersebut. Mesti kamu tahu bahwa di setiap sesi pergantian pengerjaan soal (pengetahuan umum, verbal, logika, dan sebagainya) dibatasi waktu yang super ketat. So, pintar-pintar kamu mengisi lembar jawaban, karena disini tidak ada minus jika jawaban salah.
Untuk psikotest, disarankan untuk searching gambar di mbah google dulu sebelum hari-H. Biasanya psikotest disini, hanya diminta untuk menggambar, dari situ penyeleksi dapat mengetahui gambaran kepribadian peserta seleksi. Jangan dulu pesimis jika kamu bukan seseorang yang ahli menggambar, karena disini bukan bagusnya yang dilihat tapi bentuk gambar dan detail gambar yang dibuat.
Nanti akan disediakan gambar dibeberapa kotak.Peserta akan diminta untuk melanjutkan gambar di masing-masing kotak tersebut. Misal pada kotak pertama, dari gambar sebuah titik tersebut dapat dibuat gambar bunga.
Kemudian, setelah selesai membuat gambar pada masing-masing kotak tersebut makan akan dikumpulkan kepada panitia. Selanjutnya kamu akan disediakan 2 kertas HVS. Kertas pertama diminta untuk menggambar sebuah pohon, dan kertas kedua menggambar seorang manusia yang sedang melakukan aktivitas disertai keterangan aktivitas yang dilakukan. Tipsnya disini yaitu detail dalam menggambar. Untuk pohon ada akar, batang, daun, ranting, buah, dan sebagainya lengkap. Untuk gambar manusia, dari ujung kaki sampai ujung kepala harus digambarkan detail. Hanya berbagi cerita saja, kalau saya kemarin menggambar pohon apel dan seorang guru yang sedang mengajar.
4. Beberapa jam setelah selesai sesi tertulis, akan diumumkan siapa yang lolos ke tahap selanjutnya yaitu tahap interview (wawancara). Namun, kalau dikota-kota besar biasanya sebelum tahap wawancara ada selesksi FGD-nya (Focus Group Discussion).
Nah untuk itulah saya bilang diawal tadi harus menyiapkan mental, karena jika kamu lolos tes tertulis maka di hari yang sama kamu akan dihadapkan pada tahap yang paling menegangkan (menurut saya.. hehe), karena diintrogasi habis-habisan sama interviewer. Kamu tahu siapa yang mewawancarai? Mereka adalah orang dari pihak Djarum langsung dan psikolog yang sudah diakui kemahirannya.
Ketika tahap wawancara ini, kamu harus pandai-pandai mengalihkan perhatian mereka, bagaimana caranya supaya mereka menanyakan apa yang kita kehendaki. Karena apa yang kita jawab, maka itulah yang akan mereka gali terus sebagai pertanyaan. So, jaga setiap jawaban kita, karena sekali melenceng maka bisa jadi mereka akan membuat pertanyaan jebakan. Mindset kan dalam pikiran dan pada waktu wawancara (apabila ditanya) bahwa apabila saya mendapatkan beasiswa ini maka manfaatnya bukan hanya untuk diri sendiri tetapi saya ingin BERBAGI MANFAAT kepada orang lain dari ilmu dan pengalaman yang saya peroleh tersebut.
Poin yang tak kalah penting disini adalah Be Your Self (jadi diri sendiri), tak usah berkoar-koar menjawab berlebihan tapi tidak sesuai dengan realita. Jawablah dengan penuh semangat dan optimis tapi tetap JUJUR. Satu lagi, tenangkan hati dan pikiran, jangan tampak grogi ketika diwawancarai, keep calm and enjoy it, anggap para interviewer seperti sahabat kita yang nyaman untuk berbagi cerita.
5. Setelah semua tahap seleksi selesai dilewati, tinggal bertawakal lagi kepada Tuhan. Keep your pray. Ingatlah bahwa lebih baik mencoba lalu gagal, daripada gagal untuk mencoba. Yakinlah bahwa tidak ada perjuangan yang sia-sia, minimal kita telah melewati fase yang lebih dibanding orang lain yang tidak mencoba, yaitu mendapatkan pengalaman berharga mengikuti seleksi. Dan tanamkan pada hatimu, “Tuhanku, ku yakin seindah-indah nya rencana ku, jauh lebih indah rencana-Mu untuk ku. Maka berikanlah hasil yang terbaik.” Dibalik kesulitan itu pasti ada kemudahan dari-Nya. Man Jadda Wa Jada! GOOD LUCK for You! ^^
Notes : Itu secuil cerita dan tips singkat dari saya (ditulis berdasarkan pengalaman pribadi.. hehe). Untuk adik-adik semester 4 jangan lewatkan kesempatan sekali seumur hidup ini. Insya Allah akan dibuka stand informasi di gedung2 kuliah setiap fakultas di UNIB. Pantengin terus infonya yah.. dan kepoin web site resmi beasiswa djarum : http://djarumbeasiswaplus.org/
