Latest News
Sunday 13 August 2017

Kisah Firman Hidayat Anak UNIB Sang Juara 1 KOMNAS PAK 2017


Unibkita.com||Lagi salah satu mahasiswa UNIB mengukir prestasi di kancah nasional, yaitu Firman Hidayat yang berhasil menjadi juara satu dalam Konferensi Mahasiswa Nasional Pendidikan Anti Korupsi (KOMNAS PAK) 2017 yang dilaksanakan oleh Indonesia Youth Against Corruption (IYAC) di Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan, tanggal 21-23 Juli 2017 lalu. Hal ini serasa special karena Firman Hidayat berhasil memenangkan ajang ini ditengah-tengah kisruh kasus korupsi yang menimpa provinsi Bengkulu. Kemenangan Firman seperti membangkitkan harapan bagi provinsi Bengkulu untuk bisa mengatasi masalah korupsi yang sedang merajalela.

Mahasiswa Fakultas Hukum semester VII ini berhasil menjadi yang terbaik setelah mengalahkan Rizky Diyu Purnama selaku juara 2 dari NTB, Milla Djuriati Panigoro selaku juara 3 dari Gorontalo, serta Safira Yudya Dwitania dari Kalimantan Timur yang di nobatkan sebagai juara favorit. Firman mengaku dengan ia mendapat juara 1 sama saja membuktikan bahwa ‘’sebanyak apapun buayo didalam lubuk, pasti ada ikan yang bermanfaat didalamnya’’.

Firman mengangkat tema “Menghidupkan Kembali Kearifan Lokal Masyarakat Kota Bengkulu’’ yang telah redup dan sering disalah artikan, padahal kita tahu bahwa kearifan lokal tersebut sangat mendidik dan anti korupsi. Pada saat menyampaikan social project Firman berhasil memukau dewan juri walau di akui langsung oleh anak bungsu dari 4 saudara ini dia banyak mendapat tekanan terkait kasus OTT Gubernur Ridwan Mukti, namun dia bisa membuktikan dengan mendapat terbaik 1 untuk kegiatan ini.

Konferensi Mahasiswa Nasional Pendidikan Anti Korupsi (KOMNAS PAK) 2017 menghasilkan kesepakatan untuk membentuk jaringan nasional antar duta untuk beraksi serta berkolaborasi memberikan berbagai project sosial yang akan diterapkan di daerah masing-masing untuk memberikan pendidikan anti korupsi kepada pelajar dan mahasiswa, karena selama ini pemberantasan korupsi masih menitikberatkan pada tindakan represif, dengan adanya kolaborasi antar duta dengan mengedepankan tindakan preventif atau pencegahan. Diharapkan dapat mengurangi berbagai kasus korupsi dan menimbulkan kesadaran setiap peserta didik.

Putra kelahiran Manna,16 April 1996 ini  juga berpesan agar pemerintah provinsi Bengkulu melalui Dinas Pendidikan Nasional dapat mendukung penuh dan bekerjasama. Khususnya Pemerintah Kota Bengkulu dalam hal ini sebagai locus project ini dapat mendukung serta menjadi percontohan apabila Kabupaten lain ingin mengimplementasikannya juga dan setiap sekolah bisa bekerjasama mewujudkan program bengkel anti korupsi ini. [erik]



  • Blogger Comments
  • Facebook Comments
Item Reviewed: Kisah Firman Hidayat Anak UNIB Sang Juara 1 KOMNAS PAK 2017 Rating: 5 Reviewed By: Mar Wiyah