Foto Peserta SLE Jilid V |
Unibkita ||
Bengkulu (24/09/2016), Gedung Auditorium Universitas Bengkulu menjadi saksi sejarah
lahirnya calon-calon pemimpin bangsa ini dengan di Launchingnya Program Student
Leadership Education (SLE) BEM KBM Universitas Bengkulu yang telah sampai pada “SLE
Jilid V”. Artinya Program ini menjadi program yang terpercaya dan telah teruji
sebagai program cemerlang dalam menyiapkan generasi hebat Universitas Bengkulu.
Program ini
menjadi Program Unggulan di Kementerian Pendidikan Karakter (KPK) BEM KBM
Kabinet Dewandaru 2016 dan tembus 1.300 Pendaftar, lebih banyak dibanding SLE
sebelumnya. Serangkaian acara pembukaan Launching ini, dimulai dari Cheking
Peserta, Tari Persembahan, Pemacaan Kalam Ilahi, Sambutan-sambutan dan diakhiri
oleh Doa. Pada kesempatan ini Prof. Dwinardi selaku Wakil Rektor Bidang
Akademik Universitas Bengkulu dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap
program SLE BEM KBM UNIB yang turut membantu dan menyiapkan generasi-generasi
unggul Universitas Bengkulu.
Pembekalan Materi Oleh Kak Nanang Mubarok |
Tema yang
diangkat pada Launching Jilid Ke-5 ini “Mahasiswa Sekarang, Pemimpin Masa Depan”
Nampak sederhana namun mengandung makna yang kokoh. Program ini benar-benar
disiapkan untuk mencetak generasi unggul yang akan memimpin di masa yang akan datang.
Dalam hal ini, Kak Nanang Mubarok menyampaikan pembekalan materi yang luar
biasa untuk peserta SLE Jilid 5. Kak Nanang berkata bahwasanya “Di balik orang
bebat, Ada Mentor yang lebih hebat”. Beliau menampilkan sederet orang-orang
yang berpengaruh di Dunia ini dan ternyata memiliki mentor yang jauh lebih
hebat. Oleh karenanya menjadi sebuah hal yang
urgen untuk mahasiswa memiliki seorang pementor agar menjadi generasi
hebat berikutnya. Ada banyak bintang yang bersinar di langit kota Bengkulu,namun
tidak semua bintang bisa menerangi Bengkulu, siapakah bintang itu? Dan secara serempak peserta menjawab “itu
SAYA…!!!”.
Sebagai penutup
acara, panitia menyuguhkan acara hiburan yang berkualitas berupa “Stand Up
Comedy” dari komika Unib. Ilham membawakan sebuah tema yang mengangkat
Perpeloncoan yang masih marak di kalangan mahasiswa, seharusnya mahasiswa itu cerdas,
generasi intelektual maka tak wajar kalau diperlakukan seperti budak. Seperti
kata kak Nanang Mubarok, Mahasiswa Harus Berani Menyatakan Kebenaran. Jika ada
1000 orang yang mengatakan kebenaran
maka aku satu di antaranya, jika ada satu orang yang menyatakan kebenaran
itulah AKU..!!