 |
| Dokumentasi Debat Cagub dan Cawagub Bem Fkip |
UnibKita.com || Kericuhan terjadi ketika memasuki sesi tanya jawab pada debat Cagub dan Cawagub Bem Fkip yang hanya diberikan kesempatan kepada satu penanya dan hanya ditujukan khusus kepada pihak netral. Disinyalir hal tersebut terjadi ketika seseorang dengan inisial M dari pihak netral yang semula sudah duduk di barisannya kemudian berpindah ke tempat duduk dari barisan kursi pendukung pasangan calon 1, dan ketika memasuki sesi ke 5 yakni tanya jawab ia langsung berpindah kembali ke kursi barisan netral. Merasa tidak terima lantaran pertanyaannya tidak terpilih untuk diajukan kepada kedua pasangan calon, kemudian ia mengatakan bahwa Kpu Fkip Unib ini memiliki sistem yang kurang bagus. Hal tersebut memicu terjadinya kericuhan dalam ruang debat menjadi kian memanas sehingga menyebabkan beberapa dari pihak pendukung pasangan calon 1 terpaksa untuk keluar dari forum debat.
 | |
| Dokumentasi Debat Cagub dan Cawagub Bem Fkip |
 |
| Dokumentasi Debat Cagub dan Cawagub Bem Fkip |
Debat yang berlangsung di Sayap Kiri Lab Pembelajaran Fkip Unib ini telah menghadirkan tiga panelis utama yakni Bapak Azhar Lubis, Gubernur Bem Fkip Budi Santoso dan yang terakhir yakni Ahmad Handoyo sebagai wakil presiden mahasiswa Bem Kbm Unib.
Berdasarkan data hasil wawancara dengan kedua pihak yakni dari pendukung pasangan calon 1 dan Kpu Fkip Unib yang saat masih saling bersitegang diperoleh hasil sebagai berikut.
 |
| Dokumentasi Debat Cagub dan Cawagub Bem Fkip |
"Kpu Fkip Unib dinilai memiliki sistem yang kurang bagus dan terdapat ketidaksinambungan antara tema debat yakni "Intelektualitas Demokrasi, Menentukan Pemimpin yang Beretika dan Bertanggung Jawab" dengan jalannya debat yang dinilai tidak mencerminkan nilai demokrasi, terlihat dari masih adanya pihak dari penanya yang merasa pendapatnya terbatasi, selain itu juga terkait dengan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat Fkip terkait dengan sistematika pelaksanaan debat itu masih sangat minim informasi sehingga saya pun tidak mengetahui hal tersebut secara pasti, kemudian juga saya masih kurang puas ketika saya melihat masih banyak peserta yang tidak kebagian kursi tempat duduk. Dan harapan saya untuk kedepannya adalah supaya Kpu Fkip Unib bisa lebih mengoptimalkan pada bagian sosialisasi dan juga lebih dipersiapkan lagi terkait dengan jumlah kursi yang diberikan, kemudian untuk kedua pasangan calon harapannya siapapun yang kelak terpilih dapat membawa Fkip Unib menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya" tutur Hajar Aswad dari pihak pendukung pasangan calon 1
 |
| Dokumentasi Debat Cagub dan Cawagub Bem Fkip |
"Berdasarkan penilaian saya terserah saja orang lain mengatakan bahwa Kpu Fkip Unib ini memiliki sistem yang kurang bagus, karena pada faktanya kami masih terus berusaha memberikan yang terbaik untuk mensukseskan Pemira Fkip ini, kemudian terkait dengan jumlah kursi yang kurang dalam ruang debat, kami dari pihak panitia penyelenggara mengakui bahwa masih kurang maksimal terhadap persiapan jelang debat. Dan terkait dengan adanya mahasiswa diluar Fkip yang diizinkan untuk mengajukan pertanyaan kepada kedua paslon, itu memang sudah ada aturannya bahwa yang diberikan kesempatan untuk bertanya adalah satu orang dari pihak netral dengan tidak memandang bahwa ia adalah mahasiswa Fkip atau bukan, karena pada hakikatnya ini adalah debat umum dan juga untuk meminimalisir waktu jalannya debat itu sendiri. Kemudian terkait dengan persiapan jelang Pemilu yang akan dilaksanakan pada Senin, 25 Februari 2019 itu akan diselenggaran di tiga tempat yakni GB 3 dan 4 Fkip Unib, Kampus Penjas, dan kampus PGSD. Dan dihimbau kepada seluruh masyarakat FKIP agar nanti dapat menggunakan hak suaranya dan jangan sampai golput" Tutur Juwindra sebagai Ketua Umum KPU FKIP UNIB 2019.
 |
| Dokumentasi Debat Cagub dan Cawagub Bem Fkip |
Perdebatan jelang pemilu itu sudah hal biasa, namun jangan sampai perdebatan tersebut menimbulkan perpecahan antar partai sehingga hal tersebut dapat merusak tatanan keharmonisan suatu organisasi, karena semua masalah pasti ada solusi dan segala kontroversi itu bisa di klarifikasi.
Pasangan calon dengan nomor urut 1 Rocky Farenza dan Arif Rahmatullah, pasangan calon dengan nomor urut 2 Mohammad Aziz Pahthori dan Al Gazalah Anwar. Siapapun yang kelak akan terpilih tetap bersinergilah untuk membangun Fkip menjadi lebih baik lagi, Mahasiswa Fkip yang cerdas adalah mahasiswa yang mampu menggunakan hak suaranya, jangan golput karena satu suaramu akan menentukan pergerakan mahasiswa Fkip untuk satu tahun kedepannya. Salam demokrasi mari ciptakan suasana politik yang rapi dan damai. (Astri Wijayanti).
