Unibkita.com II Tak terasa kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Universitas Bengkulu Tahun 2018
telah usai. Begitu banyak kisah dan keunikan-keunikan yang terjadi selama
kegiatan PKK UNIB 2018 ini berlangsung. Mulai dari panitia yang harus begadang
untuk kemudian bangun dipagi harinya untuk mempersiapkan segala sesuatu yang
diperlukan agar kegiatan PKK berlangsung dengan sukses. Hingga peserta PKK yang
berasal dar Mahasiswa Baru yang harus terus megadakan pertemuan Gugus, untuk
mempersiapkan yel-yel yang akan mereka tampilkan ketika kegiatan PKK ini
berlangsung.
Berikut tim unibkita telah
merangkum beberapa keunikan-keunikan yang terjadi selama kegiatan PKK UNIB
Tahun 2018 berlangsung.
1.
Paper
Mob
Kabinet
Wirasatya tahun ini memilih Peta Indonesia dan Logo Universitas Bengkulu serta Logo
Kabinet Wirasatya sebagai bentuk utama yang akan di persembahkan dalam Paper Mob PKK UNIB 2018 berlangsung. Selain itu ada juga kain yang dibentang di tribun
atas GSG UNIB dengan berbagai warna yang melambangkan warna setiap Fakultas di
Universitas Bengkulu.
2.
Tari
Selebrasi
Selain Paper
Mob, tahun ini PKK Universitas Bengkulu juga dimeriahkan dengan kehadiran Tari
Selebrasi. Tari Selebrasi ini berhasil diluncurkan berkat kerjasama BEM KBM
UNIB Kabiet Wirasatya dengan UKM Tari Universitas Bengkulu.
3.Penggunaan layar yang menggambarkan kegiatan PKK secara langsung
Peggunaan layar
live yang menggambarkan kegiatan PKK dinilai sangat efektif karena mampu
memberikan gambaran kegiatan PKK yang sedang berlangsung di panggung utama
kepada para peserta PKK yang berada di Tribun Atas, sehingga memperjelas
pandangan dari para peserta yang berada jauh dari panggung utama.
Konsep Panggung dalam PKK UNIB 2018
4.
Konsep
Panggung
Tahun
ini konsep panggung dibuat untuk memeriahkan HUT NKRI yang ke-73, sehingga
warna merah dan putih menjadi warna dominan yang ada di panggung utama.
Terutama begian belakang dan samping paggung yang dihiasi dengan tirai berwarna
merah dan putih.
Posko kesehatan didalam GSG |
5.
Posko
Kesehatan dari PMI dan TBM Averroes
Untuk membantu
dan merawat para peserta PKK yang sakit atau kelelawan, BEM KBM UNIB Kabinet
Wirasatya bekerja sama dengan TIM PMI (Palang Merah Indonesia) dan Tim Bantuan
Medis Averroes (TBM Averroes) yang berasal dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan. Kehadiran Posko kesehatan ini sangat membantu para Peserta PKK yang
mengalami masalah dengan kesehatan mereka.
6.
Perang
Yel-yel
Perang yel-yel
menjadi penambah keseruan PKK Universitas Bengkulu tahun ini. Teriakan,
nyanyian, tarian serta sorakan tak henti-hentinya mengalir dari 21 Gugus
peserta PKK tahun ini. Yel-yel inilah yang menjadi penyemangat bagi para
peserta yang mulai lelah megikuti serangkaian kegiatan PKK Universitas
Bengkulu.
Keseruan-keseruan
semasa PKK inilah yang akan menjadi cerita indah diawal masa perkuliahan
Mahasiswa Baru Universitas Bengkulu. Setelah masa PKK ini Mahasiswa Baru akan
menjalani rutinitas mereka sebagai mahasiswa yaitu belajar. Harapannya Para
Mahasiswa Baru bukan hanya belajar di kelas tetapi mencari pelajaran dan
pegalaman di luar kelas juga, cotohnya seperti mengikuti organisasi.
Semogah
dengan berakhirnya masa PKK ini, Mahasiswa Baru Universitas Bengkulu semakin
mengenal lingkungan perkuliahan serta bersemangat menumpuh pedidikan di
Universitas bengkulu, sehingga mampu mewujudkan Visi Universitas Bengkulu
menjadi “The World University 2025” (ejs)